Antara haiwan pemangsa dan perosak yang digeruni oleh
penternak lebah kelulut adalah beruang madu. Salah satu cara untuk menyekat
kehadiran beruang madu di pusat usahasama ternakan kelulut di bawah
bimbingan Syamille Agro Farm di Kg Semelor, Gerik, Perak adalah dengan memasang
pagar elektrik di sekeliling kawasan penempatan sarang koloni kelulut.
Lihat video di
Sumber Informasi di bawah ini: FFI Aceh, Kumpulan Informasi Menarik Tentang
Beruang Terkecil di Dunia.
Dalam keluarga beruang, terdapat 8 jenis beruang di dunia
yang hidupnya menyebar. Mereka di kenal sebagai beruang kutub, beruang coklat,
beruang hitam amerika, beruang andes, beruang panda, beruang sloth, beruang
hitam asia dan beruang madu.
Beruang madu dalam istilah ilmu pengetahuan dikenal dengan
nama Herarctos malayanus, yang berarti beruang matahari dari Malaya, dalam
bahasa Inggeris disebut Sun Bear, beruang madu adalah jenis beruang terkecil
dari jenis beruang lainnya. Berat badannya berkisar antara 30 - 60 kg dengan
panjang badan yang berkisar antara 100 - 120 cm. Walaupun ia yang terkecil,
beruang madu memiliki lidah dan kuku depan yang terpanjang. Selain itu setiap
ekor beruang madu dapat dikenali dari tanda di dadanya yang mempunyai bentuk,
corak, dan warna yang khas.
Lidah dan kuku panjang digunakan untuk mencari makanan, sebab
beruang madu sangat suka memakan berbagai jenis serangga seperti rayap dan ulat
kumbang yang hidup dalam kayu lapuk. Ia juga sangat suka sekali makan madu.
Dengan taring dan kukunya, ia dapat dengan mudah membongkar kayu untuk mencari
sarang lebah atau kelulut yang tersembunyi di dalam batang pohon.
Selain itu, beruang madu sangat suka makan buah - buahan,
bila pada musimnya, mereka paling suka makan buah durian, cempedak dan beragam
buah lainnya. Bahkan kadang - kadang ia makan beberapa jenis bunga. Jadi walau
beruang madu tergolong dalam keluarga karnivora (pemakan daging)
sebetulnya ia adalah satwa omnivora (seperti manusia).
Beruang madu hanya terdapat di Asia Tenggara. Mereka hanya
ada di hutan hujan tropis di bagian timur India, Banglades, Burma, Laos,
Thailand, Kamboja, Vietnam, Malaysia, di Pulau Sumatera dan Borneo
(termasuk Kalimantan, Brunei, Sabah dan Serawak).
Beberapa catatan terdahulu menunjukan bahwa beruang madu
pernah ada ditemukan di Tibet bagian timur, Cina Selatan dan Pulau Jawa. Namun
telah punah akibat hutan di daerah tersebut telah punah akibat hutan di daerah
tersebut telah rusak dan adanya pemburuan beruang oleh manusia.
Di habitat alaminya, beruang madu memiliki wilayah jelajah
yang cukup luas. Dari penelitian yang pernah dilakukan, luas hutan yang
dibutuhkan oleh beruang madu, diketahui untuk satu ekor betina sekitar 500 Ha,
dan luas untuk satu ekor jantan sedikitnya 1.500 Ha. Luasnya wilayah jelajah
yang dibutuhkan sangat tergantung dari ketersediaan sumber makanan.
Beruang madu hidupnya diurnal, yang berarti aktif pada siang
hari, tetapi sering juga tidur sejenak pada siang hari. Belum banyak yang
diketahui bagaimana pola sosial beruang madu. Data yang ada menunjukan bahwa
mereka merupakan satwa yang hidup menyendiri, sama halnya dengan jenis beruang
lain.
Kelompok beruang madu yang sering ditemukan di hutan hanya
induk dengan anaknya (satu anak yang dilahirkan setiap 2 atau 3 tahun).
Terkadang pada saat musim buah yang besar dapat saja mereka terlihat dalam
kumpulan.
Beruang madu sangat berperanan dalam meregenerasi hutan
sebagai penyebar biji buah - buahan dan terkenal sebagai pemanjat pohon yang
ulung. Sifatnya pemalu, hidup soliter/penyendiri, aktif di siang hari dengan
kebutuhan wilayah jelajah yang luas. Beruang madu adalah satwa yang dilindungi,
statusnya terancam punah dan hanya ditemukan hidup di hutan hujan tropis Asia
Tenggara. UU Pemerintah Indonesia No.5 Tahun 1990 Tentang Konservasi Sumber
Daya Alam Hayati (BKSDA) dan Ekosistemnya, telah melindungi beruang madu di
Indonesia.
Beruang Madu atau Sun Bear adalah beruang terkecil di dunia,
tingginya sekitar 4 kaki (1,2 meter). Mereka tinggal di daerah hutan hujan
tropis di Asia Tenggara. Beruang madu merupakan hewan omnivora yang memakan
berbagai jenis tanaman dan hewan. Saat ini beruang madu terancam punah karena
berkurangnya habitat mereka akibat pemburuan liar, baik untuk diambil dagingnya
atau kepentingan medis.